resensi novel, resensi buku, resensi buku islam, resensi buku agama, resensi buku agama islam, contoh resensi buku, contoh resensi novel, sinopsis buku, sinopsis novel, sinopsis buku agama, sinopsis sejarah
Selasa, 05 November 2024
RESENSI SEWU DINO SIMPLEMAN
Minggu, 06 Oktober 2024
RESENSI BUKU GENDING PENCABUT NYAWA
Selasa, 17 September 2024
THE MINDS OF BILLY MILLIGAN
Judul Terjemahan : 24 Wajah Billy
Pengarang : Daniel Keyes
Penerbit : Qanita
Tebal : 700 halaman
Cetakan : 5, Bandung 2006
ISBN : 979-3269-37-5
Kategori : Non Fiksi
Genre : True Story, Psychology
Mereka yang punya kendali atas orang lain, mungkin punya kuasa. Tetapi, hanya mereka yang mampu mengendalikan diri sendirilah yang memiliki kekuatan sebenarnya
(Lao Tzu)
RESENSI NOVEL THE MURDER OF KING TUT
Judul Terjemahan : Pembunuhan Raja Tut
Penulis : James Patterson & Martin Dugard
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun : 2013
Alih Bahasa : Julanda Tantani
Desain Sampul : Eduard Iwan Mangopang
Tebal : 392 halaman
Ukuran : 20 cm
ISBN : 978-979-22-9713-3
Rating : ★★★★★
BLURB
Howard pada usia 17 tahun di tawari sebuah pekerjaan sebagai pembuat sketsa oleh Perky Newberry, seorang ahli purbakala Mesir. Tugaas Carter adalah membuat sketsa dari lukisan-lukisan yang ada di dinding makam para Firaun. Carter pun menerima tawaran tersebut, tentunya di dukung pula oleh Lord Amherst yang telah menganggapnya sebagai bagian dari keluarga.
Kembali ke masa silam, Amenhotep IV (atau yang kemudian disebut dengan Akhenaten) mempunyai seorang istri yang cantik bernama Nefertiti, dan dikaruniai tiga anak perempuan. Amenhotep menjadi Firaun menggantikan Ayahnya, yakni Amenhotep, pada usia 20 tahun, akan tetapi ia memiliki banyak kekurangan secara fisik sehingga banyak yang menganggapnya sebagai orang aneh. Selama pemerintahannya Ia mengubah namanya menjadi Akhenaten dan mengubah pemujaan dewa hanya kepada dewa matahari yakni aten. Ia pun membangun kota baru di Amarna yakni di tengah-tengah kota Thebes dan Memphis. Ia bertindak sesuka hati, tidak mempedulikan lagi akan negara yang dipimpinnya sehingga rakyat pun menderita. Setiap hari ia hanya mendiami istana barunya, tidak mau lagi mengurus kota Thebes dan Memphis senhingga ke dua kota itu mengalami kemunduran yang pesat dan Mesir menjadi negara yang lemah.
Raja Tutankhamun atau Tut sendiri adalah anak dari Amenhotep IV dengan selir mudanya, yang bernama Kiya. Kiya adalah putri dari raja Mitannian yang dikirim ke Mesir oleh ayahnya sebagai hadiah perdamaian antara kedua negara. Namun Kiya meninggal ketika melahirkan Tut sehingga bayi laki-laki itu di asuh oleh Nefertiti, sang permaisuri. Tut kemungkinan besar yang akan menggantikan ayahnya kelak sebagai Firaun selanjutnya karena ia adalah anak laki-laki satu-satunya dari Amenhotep IV.
BLIND EYE
Judul Terjemahan : Blind Eye
Pengarang : James B. Stewart
Penerbit : Dastan Books
Tebal : 552 halaman
Ukuran : 14 x 21 cm
ISBN : 978-979-3972-18-3
Cetakan : 1, Jakarta 2007
Kategori : Non Fiksi
Genre : Thriller Psychology
Michael Swango, dokter yang terobsesi dengan kematian yang sadis, adalah pembunuh berantai terkejam dan paling banyak memakan korban dalam sejarah Amerika. Inilah kisah petualangan mautnya.
REVIEW
TELL ME YOUR DREAMS
Judul Terjemahan : Ceritakan Mimpi-Mimpimu
Pengarang : Sidney Sheldon
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tebal : 432 halaman
Cetakan : Jakarta 1999
ISBN : 979-655-284-1
Kategori : Fiksi
Genre : Psychology
Rabu, 11 September 2024
RESENSI TEROR DI CIJANTUNG
Judul : Teror Di Cijantung
Penulis : Erby S
Penerbit : Anak Hebat
Tebal : 280 halaman
ISBN : 9786237115540
Cetakan : 1, April 2019
Peresensi : Elok mayangsari
Kalau dilihat dari judulnya sudah pasti dikira buku ini bergenre horor atau kisah tentang hantu atau setan yang meneror keluarga sebagai akibat dari perjanjian keramat yang dilakukan. Tapi ternyata salah besar, teror yang dimaksud disini tidak berkaitan dengan perhantuan melainkan lebih menegangkan lagi. Sebuah keluarga yang tadinya memaksakan untuk dapat hidup dengan mewah walaupun dengan gaji yang pas-pasan hanya karena harga diri yang tinggi, menjadi terpuruk karena Andri sang kepala keluarga harus kehilangan pekerjaannya. Dipecat dengan tidak hormat dan tanpa pesangon akibat dari ulahnya yang ketahuan mencuri di kantor. Pindah ke kota lain dengan rumah yang sederhana, tanpa pekerjaan tapi tetap berusaha hidup mewah demi tidak ingin membuat dua anaknya kecewa. Saat kondisi semakin sulit karena pesangon hampir habis dan kebutuhan tetap harus terpenuhi, maka Andri dan istri berusaha meminjam uang pada tetangga sebelah. Namun siapa sangka, bujuk rayu setan lebih dominan sehingga Andri membunuh kedua pasutri itu dengan keji dan mengambil semua uangnya. Dan yang lebih seram lagi ke dua korban dimutilasi dan di simpan di dalam kulkas. Awalnya mereka hanya mencari amannya saja namun saat uang rampasan telah menipis hanya untuk memenuhi hasrat setiap saat mengkonsumsi makanan enak, tak disangka mereka melakukan hal gila. Mereka menyayat potongan tubuh korban dan memasaknya menjadi opor untuk disantap sekeluarga. Ke dua anaknya tidak curiga, bagi mereka makan daging setiap hari terasa sangat nikmat namun setelah hal itu terbongkar, lagi-lagi terpedaya bujukan iblis, dua anak muda ini malah mendukung oarangtuanya, sungguh keluarga yang gila. Kalau dulu mereka berpikir bahwa dengan uang maka bisa makan enak setiap hari namun sekarang yang ada dipikiran mereka adalah bagaimana cara agar bisa makan daging manusia setiap hari, ya mereka telah kecanduan. Daging manusia yang gurih, nikmat melebihi daging apapun membuat candu karena bisa meyebabkan rasa damai, bahagia, yang tidak pernah dirasakan sebelumnya.
Kisah ini benar-benar membuat "speechles", membayangkannya saja sudah mengerikan. Bagaimana mungkin kecanduan memakan daging manusia. Ide ceritanya bagus banget, dikemas dalam tulisan yang ringan, mudah dipahami namun mampu membuat tercengang. Sangat rekomended.
Selasa, 10 September 2024
RESENSI CERITA HOROR TRUE STORY
101 PENINGGALAN MISTERIUS DAN LEGENDARIS DI DUNIA
Judul : 101 Peninggalan Misterius dan Legendaris di dunia
Penulis : Evi Larasati
Penebit : PT. Grasindo
Editor : Anjelita Noverina
Penata Isi : Ermina Dwi Suswanti
Desain Cover : Artkringan Studio
ISBN : 978-602-251-727-6
Sampul : Soft Cover
Tebal : 186 halaman
Buku ini berisi tentang berbagai macam peninggalan misterius yang ada di dunia. Terbagi menjadi 15 sub isi, yakni :
- 6 benda purba misterius
- 8 buku misterius
- 6 naskah misterius
- 7 patung misterius
-5 perhiasan terkutuk
- 7 batu mulia terkutuk
- 9 kisah misteri di balik pedang
- 6 monumen misterius
- 3 hutan misterius
- 7 gedung misterius
-7 situs misterius
- 6 kuil misterius
- 6 reruntuhan misterius
- 8 lukisan misterius
- 11 kisah mistis di balik topeng dunia
Buku ini sangat menarik bagi pecinta sejarah, arkeologi karena memuat berbagai macam misteri sejarah yang mungkin sampai saat ini belum dapat dipecahkan dan masih dalam penelitian. Semua sub bahasan diulas dengan sangat jelas, sehingga mudah dipahami dan sangat menarik karena kaya akan informasi-informasi yang mungkin belum pernah kita ketahui secara umum, didukung pula dengan ilustrasi yang menarik sehingga tidak membosankan. Dari buku ini juga baru tau bahwa ternyata di dunia ini masih banyak misteri-misteri yang belum tergali secara utuh alias masih di pelajari sampai sekarang bahkan ada pula yang sampai saat ini tidak dapat di pecahkan misterinya, layaknya kasus misteri yang berujung pada kabinet yang tertutup ....
RESENSI PENYEMBAH IBLIS
Judul : Penyembah Iblis
Penulis : Erby S
Penerbit : Anak Hebat Indonesia
ISBBN : 978-602-0770-30-7
Tebal : 174 Halaman
Peresensi : elok mayangsari
Harta merupakan sebuah kebutuhan pokok yang digunakan untuk memenuhi segala kebutuhan hidup. Tanpa harta semua menjadi sulit, rumit dan membuat kacau kehidupan. Mereka yang merasa sudah cukup lelah mengais rejeki demi sesuap nasi maka seringkali menempuh jalur ekspress untuk meraup uang sebanyak mungkin tanpa bersusah payah bekerja keras. Sama halnya dengan Johan dan Rosa yang bekerja sama dengan iblis untuk mendapatkan kekayaan. Mereka setiap hari selasa wajib mengorbankan orang dengan cara menggorok lehernya hingga nyaris putus lalu darahnya akan dicipratkan ke pohon beringin di belakang rumahnya. Yah poho beringin itulah tempat tinggal sang iblis pemberi harta. Setelah ritual dikerjakan maka uang akan langsung datang menghampirinya dalam jumlah yang sangat banyak.
Ritual itu memberi dampak di kampungnya karena setiap hari selasa semua makanan dan minuman akan berubah menjadi busuk dan jamuran. Awalnya masyarakat hanya heran saja namun karena kejadian itu berulang kali maka dipastikan setiap selasa tidak ada yang menjual makanan dan minuman. Bahkan mereka harus pergi keluar dari kampungnya untuk sekedar minum dan makan saja. Suatu hari Johan bertemu dengan Hendi, pendatang dari jauh. Awalnya Hendi hanya ingin bertanya jalan saja namun siapa sangka ia justru terjebak dengan permainan licik Johan. Hendi, istri dan anaknya disekap di sebuah kamar berjeruji sehingga tidak dapat melarikan diri. Mereka akan menjadi tumbal untuk ritual pesugihan yang akan datang.
Cerita ini ringan, santai, tidak horor justru mulai terasa tegang pada waktu perkelahian antara Santo dn Hendi yang berusaha mati-matian melawan Johan. Johan yang sudah seperti kesurupan memang bukanlah lawan yang ringan bagi mereka berdua, mungkin karena ia sudah dikuasai iblis. Tapi yang bikin angkat jempol adalah endingnya yang plot twist, bener-bener bikin ga percaya.
RESENSI LASMI
Judul : Lasmi
Penulis : Falen & Ara
Penerbit : Medikita
ISBN : 978-979-794-612-8
Cetakan : 1, jakarta 2020
Tebal : 262 halaman
Genre : Horor
Peresensi : Elok mayangsari
Lasmi merupakan sebuah cerita horor dimana penulis yanng secara tidak sengaja bertemu dengan Lasmi melalui sebuah media spiritual dan ia menceritakan kisah hidupnya pada penulis. Penulis sendiri memang bergabung dalam tim supranatural yang bernama Saskara.
Lasmi adalah gadis desa yang sebatang kara, hidup dalam asuhan Bi Entin, bibinya. Mereka bekerja sebagai pemetik daun teh di perkebunan teh milik seorang Kolonial Belanda. Suatu hari Lasmi bertemu dengan Asep, seorang pemuda yang sedang mengantar hasil panen tomat pada tengkulak. Benih-benih cinta mulai tumbuh dan kemudian Asep pun menikah dengan Lasmi. Kehidupan rumah tangga mereka sangat bahagia, Lasmi pun menjadi sinden atas bimbingan dari Mertuanya. Dari panggung ke panggung ditemani Asep dan rombongan nya ia menjadi primadona. Namun karena hamil, Lasmi pun sempat berhenti untuk manggung, tetapi suatu hari ia merasa sepeti ngidam untuk menyinden. Asep dengan berat hati mengijinkannya untuk manggung sekali ini saja karena Lasmi sedang mengandung buah cinta mereka. Namun naas, hari itu ternyata menjadi hari terakhir Lasmi naik ke panggung. Ia tewas menjadi korban tabrak lari sepulangya dari manggung. Lasmi merasa marah, kecewa, sedih hingga tiba-tiba rohnya menjadi sosok kuntilanak yang ganas, beraura dingin,bermata merah menyala. Ia tidak terima mati mengenaskan. Asep pun merasa dunianya hancur seketika, ia berjanji akan selalu menjaga pernikahan suci ini dan Lasmi selalu mendampingi Asep meski dalam wujud yang berbeda.
Novel ini bercerita tentang sebuah kesetiaan yang abadi, cinta pertama yang tetap bersemayam di hati hingga hari akhir. Asep yang ditinggal Lasmi tetap menjaga cinta mereka meskipun ada Nenden teman masa kecil yang sangat tulus mencintainya namun hati Asep hanya untuk Lasmi seorang.
ARKEOLOGI MENGUAK RAHASIA MASA LAMPAU PUEBLO KUNO
Judul : Arkeologi Menguak Rahasia Masa Lampau PUEBLO Kuno
Penulis : Anita Croy
Penerbit : Kepustakaan Populer Gramedia
Cetakan Ke : 1, Juni 2011
Peresensi : Elok Mayangsari
Buku ini merupakan serial dari National Geography yang khusus memaparkan tentang sejarah-sejarah kuno di seluruh dunia, kali ini yang di paparkan adalah Pueblo Kuno. Bangsa Pueblo adalah kelompok pribumi Amerika yang dulu hidup di Baratdaya. Bangsa ini dikenal sebagai petani yang ramah dan tanpa ada pemimpin di dalam kelompoknya. Mereka membangun rumahnya di tebing dan dibawah jurang. Namun setelah mendominasi dataran tinggi Colorado pada 1100-an M mereka tiba-tiba pergi begitu saja. Bangsa Pueblo membubarkan komunitasnya yang telah menghuni lahan seluas 78 Km persegi dan alasan kepergian bangsa ini menjadi salah satu misteri besar bagi para pakar arkeolog.
Pueblo kuno mempunyai 3 kelompok budaya besar yakni Hohokam (200-1450 M), Anasazi (100-1600 M) dan Mogollon (200-1400 M). Pueblo dalam bahasa Spanyol berarti desa. Penjelajah pertama asal Spanyol tiba di Baratdaya pada abad ke 16, tepatnya di Arizona mereka menemukan situs bangunan bertingkat dan reruntuhan pemukiman batu menyerupai perkampungan. Hohokam merupakan petani yang tinggal di wilayah gurun sepanjang sungai Gila dan Salt yang kini dikenal dengan Arizona Selatan. Mereka menggali jaringan kanal luas untuk mengalirkan air ke lahan pertanian selain itu mereka adalah ahli pembuat tembikar. Anasazi adalah mereka yang hidup di dataran tinggi Colorado yang kini dikenal dengan nama Four Corners. Mereka adalah pembuat anayaman handal, selain itu mereka adalah astronom yang mempelajari pergerakan matahari untuk mengetahui pergantian musim. Mogollon adalah mereka yang hidup di dataran tinggi yang kini dikenal dengan Arizona, New Meksiko dan Meksiko. Awalnya mereka hidup di bawah tanah namun kemudian membangun desa yang lebih besar dan mulai bercocok tanam namun kemudian Mogollon perlahan melebur menjadi satu dengan Anasazi.
Buku serial arkeolog ini sangat mudah dipahami, bahasanya ringan, dilengkapi ilustrasi penuh warna sehingga menambah gairah untuk membacanya terus menerus. Buku ini mengulas tentang 3 kelompok budaya besar Pueblo Kuno. Semua dibahas dengan sangat cermat, rapi, detail dan tidak membosankan. Semua serial arkeologi dari National Geography ini memang tidak perlu diragukan lagi karena semua informasi berdasarkasn pada riset ilmiah dan disajikan dengan gaya yang sederhana namun mengandung makna yang sangat dalam.
RESENSI BUKU NATIONAL GEOGRAPHIC ARKEOLOGI SEJARAH AZTEK KUNO
Penulis : Tim Cooke
Penerbit :KPG (Kepustakaan Populer Gramedia)
ISBN : 9786024247829
Tebal : 64 halaman
Tahun : 2007
Rating : ⭐⭐⭐⭐⭐
SINOPSIS
- Bab 1 berisi tentang penemuan-penemuan menarik yang ditemukan pada saat penggalian dilakukan. Bangsa Spanyol sendiri membangun alun-alun mereka diatas ibu kota Azrek yakni Tenochtitlan dan seiring dengan proyek pembangunan yang dilakukan, jejak peradaban yang hilang itupun muncul kembali. Dari hasil penemuan tersebut dapat diketahui bagaimana kehidupan bangsa Aztek, sistem pendidikan dan ilmu pengobatan yang ternyata jauh lebih baik daripada bangsa Spanyol.
- Bab 2 menjelaskan bahwa para arkeolog menemukan sebuah kota terlantar yeng tertutup tumbuh-tumbuhan di dekat Tenochtitlan. Di Kota tersebut terdapat dua piramida batu berundak yang berdiri di kedua ujung suatu jalan raya lebar yang di sisinya berderet bangunan batu. Penjelasan tentang keruntuhan Aztek yang misterius dijelaskan di bab ini dan juga adanya beraneka situs yang ditemukan.
- Bab 3 : mencoba menjelaskan bagaimana rupa tenochtitlan dulunya, karena sangat sedikit peninggalan yang tersisa diakibatkan kuil-kuil dan monumen-monumen yang dihancurkan oleh bangsa Spanyol jaman dulu sewaktu berusaha menaklukkan bangsa Aztek maka penjelasan ini didasarkan pada catatan-catatan yang ditinggalkan oleh para conquistador - penakluk Spanyol pada abad ke 16 - yang datang bersama Hernan Cortes.
- Bab 4 : mengulas kepercayaan yang dianut bangsa Aztek berdasarkan penemuan artefak-artefak yang ada dan kuil yang masih tersisa. Pada kuil tersebut berdiri banyak kuil untuk dewa-dewa dan di salah satu sisi terdapat batu kecil yang dibangun di dalam balkon di puncak piramida dan disinilah para bangsa Aztek membunuh tawanan-tawanan mereka.
- Bab 5 : menjelaskan kekuatan militer Aztek. Bangsa Spanyol mencatat bahwa masyarakat Aztek dibentuk untuk menghasilkan prajurit. Setiap laki-laki berusia di atas 20 tahun dipanggil untuk mengabdi sebagai tentara Aztek. Pada pertempuran awal, para prajurit bekerjasama dengan petarung muda untuk menangkap tawanan yang kemudian dibunuh dan dimakan tubuhnya sebagai ritual. Status prajurit akan naik ketika dia menangkap lebih banyak tawanan.
- Bab 6 : menyajikan seperti apa kehidupan sehari-hari di Imperium Aztek. Michael E. Smith seorang profesor yang merupakan salah seorang ahli yang pertama mempelajari situs-situs Aztek diluar kota dan kuil yang besar. Di setiap situs yang digali secara acak, ia dan timnya menemukan sejumlah petunjuk dan yang paling berguna adalah petunjuk repihan tembikar yang pecah. Corak tembikar berubah dari waktu ke waktu sehingga ia bisa menentukan umur kepingan-kepingan itu dengan membandingkannya dengan temuan-temuan di situs Aztek lainnya. Ia berhasil menemukan bahwa permukiman itu didiami dari sekitar tahun 1200 hingga 1550. Di bukit-bukit terdekat Smith menemukan bukti bahwa orang-orang Aztek telah mengetahui cara memperluas lahan pertanian. Di sisi lain ia menemukan bahwa di setiap rumah ditemukan gelendong, timbangan dan mangkuk dimana benda-benda tersebut digunakan dalam proses pemintalan kapas menjadi serat yang bisa di tenun.
- Bab 7 : menyajikan apayang dapat kita ketahui tentang masalampau Aztek baik dari bangunan-bangunan yang ditinggalkan, ilustrasi kodeks.
REVIEW BUKU 1453 (DETIK-DETIK JATUHNYA KONSTANTINOPEL KE TANGAN MUSLIM)
Judul : 1453 (Detik-Detik Jatuhnya Konstantinopel Ke Tangan Muslim)
Penulis : Roger Crowley
Penerbit : Alvabet
Cetakan : 4, 2018
Tebal : 408 halaman
Peresensi : elok mayangsari
Konstantinopel didirikan diatas wilayah pemukiman dan dibangun pertama kali oleh orang Yunani yang telah menjadi legenda bernama Byzas seribu tahun lalu. Dilindungi tembok sepanjang 12 mil, tumbuh diatas perbukitancuram yang memberikan titik pandang ke laut sekitar. Di sisi timur, teluk kecil Golden Horn, yang berbentuk menyerupai tanduk melengkung, menyediakan pelabuhan dengan air yang dalam. Satu-satunya kelemahan tempat ini adalah tandusnya tanjung ini yang kemudian ditasi oleh ahli peraiaran Romawi dengan membangun beberapa saluran air dan waduk. Wilayah ini unik, terletak di persimpangan jalur perdagangan dan gerbang militer. Kota ini dibangun dengan megah oleh Konstantin, Kaisar Romawi saat itu sehingga menjadi kota pualam dan kristal sehingga membuat semua orang kagum.
Karena tempatnya yang strategis dan sangat megah maka kontsntinopel pun menjadi incaran bangsa-bangsa lain, seperti Bulgaria, Turki, Mongol bahkan Arab. Namun Konstantinopel tidak mudah untuk di kalahkan. Tembok besar yang mengelilinginya membuatnya tetap berdiri tegak dan tak dapat digempur begitu saja. Serangan demi serangan datang silih berganti, dan perjanjian demi perjanjian pun telah sering dilakukan namun. tetap saja sulit menembus kekuatan Konstantinopel. Hingga Kesultanan Usmanilah yang dapat menaklukkan Konstantinopel.
Buku ini menceritakan dengan detail bagaimana Konstantinopel senantiasa mendapatkan serangan-serangan yang berakhir dengan mundurnya para pasukan lawan. Ditambah dengan saksi-saksi mata dan sumber yang dipercaya melalui berbagai riset, menambah nilai plus untuk buku karangan Roger Crowley ini.
RESENSI LONG BRIGHT RIVER
Judul Asli : Long Bright River
Judul Terjemahan : Mereka Yang Tak Kembali
Penulis : Liz Moore
Penerbit : Gramedia
Cetakan : Jakarta 2021
Tebal : 389 halaman
Peresensi : elok mayangsari
Cerita ini mengambil setting di area Kensington, Philadelphia, dimana pada saat itu digambarkan bahwa area tersebut sedang mengalami krisis opium. Maraknya perdagangan opium membuat seluruh remaja menggunakannya walaupun dengan sembunyi-sembunyi. Setiap saat terlihat orang-orang mengalami kecanduan dari yang ringan hingga yang berat dan fatal. Mereka bergelimpangan dalam keadaan sakau, overdosis, sangat menyedihkan. Walaupun aparat telah berusaha untuk menghentikan perdagangan opium namun pergerakan mereka kalah cepat sehingga belum dapat memberantasnya. Selain opium, muncul juga perdagangan wanita sebagai budak seks, saat itu merupakan masa kekacauan.
Mickey dan Eddie Lafferty yang bertugas sebagai patroli keliling segera mendatangi sosok mayat perempuan yang diduga sebagai korban overdosis. Ini bukanlah hal yang baru karena hampir setiap hari kasus mayat overdosis ditemukan, bahkan mayat yang tidak ditemukanpun lebih banyak lagi. Kadangkala teman, sahabat, pacar menyembunyikan mereka yang mati karena overdosis dan dibiarkan membusuk, menjadi tulang belulang, karena mereka tidak ingin terlibat dengan aparat. Bagi Mickey, penemuan mayat ini membuat tubuhnya menggigil, ia selalu berpikir bahwa kemungkinan mayat yang ditemui adalah Kacey, adiknya yang hilang. Kacey dari dulu telah terlibat berbagai macam transaksi opium hingga ketika ia hilang, Mickey setiap saat mengkhawatirkannya dan takut apabila Kacey menjadi salah satu korban overdosis.
Cerita ini beralur maju mundur dimana setiap bab membahas masa lalu dan masa kini secara bergantian. Menuruku agak kurang menarik karena hanya menceritakan bagaimana Mickey berusaha menemukan adiknya yang hilang dengan berbagai cara, menemui kekasih adiknya yang ternyata seorang mafia, bertemu pengedar opium hingga bekerjasama dengan agen detektif, bukan memecahkan misteri pembunuhan yang terjadi walaupun nantinya kasus Kacey akan membuka misteri tersebut tapi tetap saja fokus ceritanya pada pencarian Kacey. Tapi secara keseluruhan termasuk bacaan yang ringan dan cocok untuk yang tidak terlalu suka thriller.
KILL!
Judul Asli : The Straw Men
Judul Terjemahan : Kill!
Penulis : Michael Marshall
Penerbit : Dastan
ISBN : 978-979-3972-23-7
Cetakan Ke : 1, Juli, 2007
Peresensi : elok mayangsari
Peristiwa penembakan yang terjadi di sebuah restoran cepat saji McD, di Palmerston, pennsylvania ternyata berhubungan dengan serangkaian penculikan dan pembunuhan yang terjadi di SantaMonica, California dan Dyersburg, Montana. Ward Hopkins, seorang mantan CIA yang berduka karena kematian orangtuanya dalam suatu tragedi kecelakaan dan John Zindt seorang mantan Polisi yang merasakan kehilangan anak gadisnya karena diculik, ternyata berada dalam lingkungan putaran yang sama. Sama-sama mencari kebenaran atas tragedi yang menimpa mereka.
Ward Hopkins menemukan sebuah surat dari orangtuanya yang berisi pesan bahwa mereka tidak mati. Pesan tersebut ditemukan sesaat setelah orangtuanya tewas dalam kecelakaan. Kebingungan melandanya, dan mulai mencari tau apa yang sebenarnya terjadi. Sebuah rekaman video pun ditemukannya di kediaman orangtuanya dan ada kejanggalan dalam video tersebut, kemudian Ward mengajak Bobby, rekan sejawatnya dulu untuk menyelidiki teka-teki ini.
Di sisi lain, Zindt yang melepaskan diri dari Kepolisian karena merasa tidak dapat menangkap penculik yang menculik beberapa anak gadis dan para pemuda, termasuk anak gadisnya sendiri, ia atas desakan Nina, rekannya, kembali terjun menggali kasus ini karena penculikan terus berlanjut.
Ke dua kubu ini secara terpisah menyelidiki tentang apa yang sebenarnya terjadi, mengapa ditemukan file yang merujuk ke arah link tentang straw men. Siapakah straw men itu dan apakah straw men sama dengan manusia tegak yang selalu diperbincangkan di media sosial belakangan ini terkait kasus penculikan yang tejadi selama ini. Mereka bertemu pada satu titik yang sangat mengejutkan karena dihadapkan pada sebuah organisasi rahasia yang ingin menciptakan manusia baru yang bebas dari virus.
Novel ini beralur maju mundur, dikemas dengan bahasa yang mudah dipahami. Tidak seperti novel thriller lainnya yang detail dalam menggambarkan korban dan bagaimana korban itu tersiksa selama penyekapan, novel ini sangat sedikit menceritakan tentang para korban yang diculiknya. Hanya menampilkan sekilas tentang korban yang ditemukan jadi agak kurang greget rasanya. Lebih banyak menceritakan tentang perjalanan penyelidikkan dan bagian masa lalu Ward dan Zindt. Tapi secara keseluruhan tetap saja menyuguhkan cerita yang asyik untuk dibaca.
PERFUME
RESENSI NOVEL THE AMBER ROOM
Judul Terjemahan : The Amber Room
Pengarang : Steve Berry
Penerbit : Q - Press
Tebal : 629 halaman
Cetakan : 1, Januari 2006
ISBN : 979-99542-9-0
Kategori : Fiksi
Genre : Adventure
.Novel ini menyajikan alur maju dan mundur yang berkesinambungan satu sama lain. Diawali dengan prolog dengan latar belakang di kamp konsentrasi Mauthausen, Austria pada tanggal 10 April 1945 saat Hermann Goring melakukan penyiksaan dan pembantaian dengan kejam pada tawanan tentara Jerman mengenai tempat ruang amber berada namun ia tidak mendapatkan hasilnya.
Berpuluh tahun kemudian Karol Borya, ayah dari seorang hakim di Atlanta ditemukan meninggal dunia secara misterius, menurut hasil penyelidikkan polisi bahwa laki-laki tua itu tersandung di salah satu tangga dan kemudian jatuh terguling hingga meninggal; lehernya patah saat jatuh. Namun pada saat Paul, mantan suami Rachel memasuki rumah Karol untuk mengurusi semua peninggalan-peninggalan mantan mertuanya, tentu saja dengan ijin Rachel, ia tidak menemukan bekas apapun di di tangga kayu ek tersebut. Paul mengambil surat wasiat mertuanya dan beberapa surat lain yang ia temukan di bank, kemudian ia memberikan semuanya pada Rachel dan mereka membaca bersama semua surat-surat tersebut yang salah satunya adalah untuk Rachel, anaknya. Ada 2 map yang berisi artikel tentang ruang amber, sebuah peta Jerman, surat kabar USA Today, surat wasiat dan surat-surat yang ditulis untuk seseorang bernqama Danya Chapaev. Mereka berdua merasa aneh karena semua artikel berisi tentang ruang amber dan merasaada yang janggal dengan kematian Karol sehingga Rachel berniat untuk menyelidikinya bersama Paul karena orang tua Paul juga mengalami kematian yang dirasa janggal walaupun sebenarnya kematia mereka karena kecelakaan pesawat namun berdasarkan surat yang ditulis Karol, ia menceritakan betapa ia merasabersalah pada orang tua Paul karena menyuruh mereka untuk menyelidiki sesuatu yang menyebabkan mereka akhirnya celaka, dan Rachel yakin sesuatu itu adalah ruang amber.
Penyelidikkanpun dimulai. Rachel terbang ke Jerman untuk mencari Danya. Sementara itu seseorang bernama Knoll bermaksud menemui Rachel, ingin memastikan bawa Rachel sedikit banyak tahu tentang ruang amber seperti ayahnya. Dan ketika ia tidak berhasil menemui Rachel maka ia langsung menghubungi temannya untuk mencari keberadaan Rachel dan membuntutinya. Rachel belum menyadari sepenuhnya bahwa ia akan mendapati dirinya menjadi sasaran. Paul yang saat itu sedang membaca kembali surat-surat mertuanya menemukan sebuah titik terang tentang amber itu sendiri dan tanpa basa basi, ia langsung terbang ke Munich untuk menemui Rachel. Ia merasakan kekhawatiran yang teramat sangat dalam pada mantan istrinya itu.
Rachel telah berhasil menemui Danya bersama dengan Knoll yang telah mengelabui Rachel tentang identitasnya tentu saja agar ia juga bisa menyelidiki tempat dimana amber itu berada dan ternyata ia dan Karol memang pernah melihat ruang amber secara nyata, menurutnya gua amber itu terletak di bagian timur pegunungan Harz, namun sekarang telah ditutup Soviet. Ada begitu banyak gua dan membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mengeksplorasi semuanya dan gua tersebut berbentuk seperti labirin tikus. Nazi memasang kawat dengan bahan peledak di hampir semua lokasi dan menyimpan amunisi di lokasi sisanya. Hal inilah yang menyebabkan Danya dan Karol tidak pernah memasuki gua tersebut. Knoll meminta Danya untuk menggambarkan peta tentang letak gua yang dimaksud, namun setelah merekaber dua pergi dari rumah Danya, ada sesuatu hal yang terjadi. Danya tewas dibunuh.
Peta Danya membawa Rachel dan Knoll pada sebuah terowongan bekas pertambangan dan tiba-tiba terjadi ledakan seperti gempa bumi, Rachel berlari menuju keluar dan mendapati Paul berada di luar terowongan namun ia tidak melihat Knoll. Setelah mencari-cari di sekitar terowongan, polisi yang datang bersama Paul memberi informasi bahwa Knoll tampaknya sudah pergi dengan mobilnya kemungkinan memang ia ingin meninggalkan Rachel terjebak dalam ledakkan di terowongan ini. Rachel pun bergidik, ia merasa sangat takut namun juga tetapingin melanjutkan penyelidikkan ini bersama Paul yang kini telah ada disampingnya.
Senin, 09 September 2024
REVIEW PESTA BUNUH DIRI
Judul : Pesta Bunuh Diri
Penulis : Daniel Ahmad
Penerbit : Gagasmedia
Cetakan : 1, 2022
Tebal : 310 halaman
Peresensi : Elok mayangsari
Orang-orang buangan menjadi penghuni hutan kembar. Mereka awalnya dibuang karena berbagai alasan, seperti penjahat, pembunuh, pencuri, PSK dan sebagainya. Akses ditutup dari berbagai arah sehingga tidak akan ada yang bisa keluar dari tempat tersebut. Namun ada jugha dari mereka yang ditembak mati kemudian mayatnya hanya dibiarkan ditumpuk dibawah pohon besar. Pada mulanya mereka hidup berdampingan dengan para tetua yang telah bermukim lebih dulu di pelosok hutan rimba, jauh dari peradaban dan keramaian. Namun ada satu pantangan yang tidak boleh dilanggar, semua warga tidak boleh berkeliaran di telaga merah, menurut kabar yang berhembus orang yang memasuki kawasan terlarang maka tidak ada yang berhasil keluar dengan selamat.
Selain itu kedatangan sisik hitam selalu membuat warga cemas, takut, ngeri. Sisik hitam mempunyai wajah dan tubuh yang sangat menakutkan, ada yang kepalanya besar, hitam, dan sekujur tibuh terkelupas, ada yang tubuh mengelupas, bernanah dan semuanya mempunyai tanda hitam yang bersisik. Apabila sisik hitam datang maka semua akan serentak masuk ke dalam rumah, menutupi semua lubang hingga tak ada celah sedikitpun. Warga percaya bahwa sisik hitam adalah makhluk halus yang menakutkan dan bisa memakan jiwa orang-orang. Namun tanpa mereka tahu dibalik isu yang dihembuskan tentang sisik hitam, ada seseorang yang memanfaatkan hal ini untuk kepentingan pribadi. Ia tidak segan membunuh orang yang tidak berdosa pada saat sisik hitam memasuki perkampungan itu. Mereka yang mati ditenggelamkan di telaga merah karena tidak ingin semua warga terkena kutukan, namun sayngnya sekali lagi itu hanyalah akal bulus. Setelah mayat ditenggelamkan, Pondra tabib yang sangat dihormati, akan membawa mayat itu ke pondok kecilnya ditengh hutan. Mayat itu akan menjadi bahan percobaanya untuk menemukan obat penawar penyakit sisik hitam.
Sekilas dilihat dari judul, awalnya berpikir apakah mungkin ceritanya tentang upacara ritual yang berhubungan dengan hal magis, namun ternyata walau tidak ada hubungan dengan hal itu cukup menegangkan dan seru sekali ceritanya. Bagaimana perjuangan orang buangan mencari jalan keuar menuju peradaban, mereka sendiri harus berperang melawan orang sisik hitam dan orang-orang mereka sendiri. Baku hantam, saling bunuh pun tak bisa dielakkan, hanya beberapa yang berhasil keluar dan tanpa mereka sadari perjuangan belum selesai karena di luar hutan banyak yang tak menginginkan keberadaan orang buangan.
Senin, 24 Juni 2024
REVIEW ILUSI IMPERIA
Judul : Ilusi Imperia (Novel 1)
Penulis : Akmal Nasery Basral
Penerbit : Gramedia
Cetakan : 2, Mei 2018
Tebal : 380 halaman
Peresensi : Elok mayangsari
Wikan Larasati seorang reporter baru ditugaskan untuk meliput dan mewawancarai penyanyi yang sedang naik daun, yakni Melanie Capricia atau yang lebih populer dengan panggilan MC. Walaupun melakukan dengan setengah hati karena menurutnya meliput artis adalah hal yang biasa sementara Wikan adalah seorang yang cerdas dan seharusnya ditugaskan meliput hal yang lebih dari ini. Namun setelah berbincang dengan MC secara pribadi, ia menemukan sisi seorang diva yang sangat berbeda bila tampil di atas panggung, siapa yang menyangka bahwa MC yang seperti boneka barbie dengan suara yang ala kadarnya adalah seorang wanita yang sangat cerdas.
Siapa sangka antusias Wikan semakin tinggi setelah tersiar kabar bahwa seorasng pengacara bernama Rangga Tohjaya tewas dan tubuhnya terkoyak oleh peluru yang khusus diciptakan untuk membasmi gangster di Amerika Serikat. Rangga sendiri pernah menjadi pengacara MC dalam kasus plagiarisme yang melibatkan MC, suaminya, Marendra seorang komposer dan gitaris jenius serta perusahaan rekaman dimana MC bernaung. Tentu saja pada saat itu Rangga berhasil meloloskan MC dari jerat hukum dan nama seorang Rangga Tohjoyo menjadi semakin terkenal hingga saat ini, apalagi dia adalah keponakan dari seorang Jendral Purnawirawan yang tersohor dan mempunyai bisnis raksasa sehingga semakin melambunglah karirnya.
Tewasnya Rangga disinyalir ada kaitannya dengan Marendra karena sebelumnya mereka sempat adu mulut dan Rendra sempat mengancam ingin membunuh Rangga. Masalah semakin rumit dan MC menghilang begitu saja. Wikan dengan segenap kemampuannya menyusul MC ke Jerman setelah mendapat info valid keberadaan sang diva. Ia hanya ingin mengetahui apakah memang Rendra terlibat atau malah sepasang suami istri itu yang terlibat dalam tewasnya Rangga. Namun dibawah patung imperia, patung yang sangat dipuja, dikagumi oleh MC, sebuah fakta terungkap dengan sendirinya. Menyakitkan ternyata apabila orang yang paling kita sayang berkali-kali menusuk dari belakang, bahkan seseorang yang katanya sangat memuja, mencintai, menyayaginya sehingga MC rela memberikan tubuhnya malah mencampakkan dengan cara yang sangat menyedihkan.
Rabu, 03 April 2024
REVIEW BUKU DARK ROAD TO DARJEELING
Judul : Dark Road To Darjeeling
Judul Terjemahan : Bayangan Kelam Menuju Darjeeling
Penulis : Deanna Raybourn
Penerbit : Gramedia
Terbit : Jakarta, 2015
Tebal : 496 halaman
Peresensi : Elok
Memberanikan diri untuk menantang diri sendiri membaca hisrom dan sebenarnya pas mulai baca udah ragu-ragu juga takut berhenti di tengah jalan dan bener juga sempet nyerah, tutup buku. Tapi dipikir lagi kok sayang ya ga di selesaikan jadilah lanjut saja. Bab 1-8 karena flat, belum ada ketegangan jadinya berasa ngantuk tapi tetep berusaha maksimal. Bab 9 mulai ada ketegangan yang muncul sedikit dan pada akhirnya menikmati.
Lady Julia membantu portia untuk menyelidiki kematian dari suami mantan kekasihnya. Portia menganggap Freddie, suami dari Jane dibunuh. Mulailah Julia menuju Darjeeling untuk mengungkap misteri ini. Ia menggunakan cara seperti Poirot dalam cerita Agatha Christie, yakni mengumpulkan berbagai informasi dari semua teman, keluarga, tetangga yang berjarak dekat dengan Freddie. Mengamati dan melakukan pendekatan ke semua orang untuk dapat mengulik informasi apapun yang kemungkinan sangat dibutuhkan. Sampai pada akhirnya menemukan fakta bahwa Freddie terkena racun, lalu siapakah yang meracuninya. Berbagai gambaran tersangka berkelebat dalam benak Julia, siapupun itu pastilah ada keuntungan yang didapat dari hasil membunuh Freddie.
Kalau cerita ini diberi sentuhan ketegangan yang agak banyak mungkin yang suka genre thriller lebih bisa menikmati karerna menurutku lumayan datar padahal ide ceritanya bagus. Mungkin memang harus berlatih membaca genre hisrom lebih banyak lagi biar dapat menikmati.
Minggu, 21 Januari 2024
REVIEW THE PURLOINED BOOK
Judul : The Purloined Book
Judul Terjemahan : Skenario Curian
Penulis : You Sun Dong
Penerbit : Bhuana Sastra
Tahun Terbit : 2020
Tebal : 305 halaman
Peresensi : elok mayangsari
Ketika seseorang menjalankan profesinya dengan hati yang bahagia, senang, tidak mempunyai target apapun seringkali hasilnya akan jauh dari ekspektasi. Jika keberhasilan itu tidak dianggap sebagai beban untuk mengeluarkan karya selanjutnya yang harus berhasil dari sebelumnya dan tidak menggunakan cara yang kotor maka mungkin kepopuleran akan bertahan lama. Orang menganggap mempertahankan posisi di atas adalah beban yang sangat berat hingga sering menggunakan cara yang licik agar tetap dianggap, dipandang "lebih".
Seo Dong Yoon merupakan penulis skenario film, setelah debut pertamanya melambung, ia merasa sangat susah untuk membuat skenario yang bagus. Semua hasil karnyanya di tolak, bahkan ada yang selalu di revisi berulang kali tanpa ada kejelasan. Ia mengajak dua orang mahasiswanya untuk bergabung dalam tim agar bersama menghasilkan karya yang dapat mempertahankan kepopulerannya. Saat ia sedang membaca hasil karangan murid-muridnya, ia tertarik dengan salah satu hasil karya Kim Yeong Ho dan berniat untuk merekrutnya dalam tim, namun Kim menolak. Seo Dong lalu mengajaknya bertemu dengan maksud untuk merayunya dan lagi-lagi Kim tetap menolak hingga akhirnya merekapun berpisah. Keesokan harinya Kim ditemukan tewas dengan mengenaskan, dan Seo Dong Yoon pun dijadikan tersangka karena merupakan orang terakhir yang bertemu dengan Kim. Tugas skenario yang ditulis Kim pun diganti lalu di pasarkan dan kemudian sukses dengan gemilang, membuat Seo Dong merasa bangga. Namun terorpun mulai tercium hingga penulis pendamping yang merupakan kawan lamanyapun tewas setelah bertemu dengannya bahkan Seo Dong Yoon pun diculik. Penculik mengikat kakinya dengan rantai besi di sebuah kamar, ia memaksa Seo Dong untuk menciptakan sebuah skenario yang bagus dan tidak boleh ada kesalahan. Bila ada kesalahan maka ia akan dihukum dengan sadis. Dalam masa penculikan Seo Dong menyhadari bahwa ia berperilaku sama dengan penculik, memaksa timnya bekerja keras demi karya fenomenal, dan bila tidak sesuai maka ia akan marah dengan lantang tanpa peduli kelelahan fisik maupun batin timnya. Ia baru memahami bagaimana rasanya ditindas dengan pekerjaan dan tidak dihargai.
Yang menarik dalam buku ini adalah judul di setiap bab merupakan judul dari skenario-skenario, entah itu skenario film ataupun drama. Walaupun dalam buku ini tidak terlalu menegangkan namun hikmah nya sangat dalam bahwa kita tidak boleh terpedaya dengan segala kepopuleran, kemewahan, sanjungan, semua itu akan segera sirna jika kita tidak berusaha untuk menghasilkan karya lain yang lebih bagus lagi dan tentu saja hasil karya itu harus dari hati bukan mencuri dan memplagiat.