Minggu, 24 April 2022

RESENSI MISTERI BAHU PENARI

Judul : Misteri Bahu Sang Penari
Penulis : Pijar 88
Penerbit : Mediakita
ISBN : 979-794-476-x
Cetakan : Pertama, Jakarta, 2014
Tebal : 282 halaman
Peresensi : Elok mayangsari
Cerita ini mengambil setting di sebuah desa bernama krandakan, di bawah kaki gunung slamet. Di daerah ini terdapat mitos  tentang bahu laweyan, yakni seorang anak perempuan yang memiliki tanda lahir atau tompel di bahu nya dan apabila dinikahi maka akan membawa dampak buruk bagi keluarga, akan membawa bencana. Seorang wanita yang memiliki tanda tersebut biasanya dipercaya memiliki kekuatan magis yang melebur menjadi satu dalam dirinya. Karena perempuan bahu laweyan yang menjadi korban keegoisan lelaki inilah menjadi awal mula keretakan persahabatan, kehancuran keluarga dan diselimuti penyesalan seumur hidup yang tak terbayarkan.
Kisah percintaan kedua remaja Ranti dan Wardoyo dipenuhi liku-liku yang tak ada habisnya. Ranti dilahirkan dengan menyandang bahu laweyan sehingga pak Sasmita, ayahnya memaksanya menjadi sintren bersih desa untuk meruwatnya agar terbebas dari kutukan. Pada saat pelaksanaan sintren, wardoyo menemui hal mistis, ia bertemu dengan kakek nenek penjual gaplok yang kemudian mengatakan bahwa ia harus hati-hati karena ada aura jahat yang mengelilinginya, namun  ketika ia hendak bertanya lebih lanjut kakek nenek itu menghilang tanpa bekas. Kejadian aneh ini berulang menimpanya dari adanya kain kafan yang tiba-tiba terselip di tumpukan kain batik, bertemu babi hutan yang dipercaya sebagai pesugihan pada saat menangkap belut. Dan puncaknya pada saat Pak Jumadi, ayah wardoyo tiba-tiba mati dan berubah menjadi seekor babi hutan. Seketika warga menyerang dengan membabi buta, mengutuk Jumadi, orang kaya yang disegani sebagai penyembah setan dengan melakukan pesugihan. Warga tak kenal ampun, mereka membakar rumahnya, semua tempat penggilingan padi dan memaksa memberikan setengah kekayaan Jumadi untuk desa sebagai ganti rugi karena perilakunya yang membuat kotor desa mereka. Akhirnya wardoyo beserta ibu dan adiknya pindah ke sebuah rumah kecil ditengah sawah, untuk memulai hidup baru. Namun lagi-lagi ia didatangi seorang wanita cantik beraroma pandan wangi yang berubah wujud menjadi sosok yang menyeramkan, selain itu ia juga kerap bertemu dengan seorang kakek, entah mengapa untuk kesekian kalinya ia selalu merasakan hawa mistis yang mencekam. Kakek dan wanita cantik itu selalu mengelilinginya hingga ia bekerja di kota dan kawin lari dengan Ranti pun dua makhluk ini selalu muncul.
Ceritanya tidak begitu menakutka seperti cerita horor lainnya, alurnya bagus, bahasa sangat mudah dipahami tapi endingnya kurang greget. Pengennya sih endingnya bisa mengungkap apakah jumadi memang melakukan pesugihan dan bagaimana dengan sasmita yang ternyata berhubungan erat dengan cewek cantik yang selalu ada dalam bayang-bayang wardoyo. Karena diketahui cewek cantik itu bernama Laksmi seorang sintren dimana sasmita mempunyai penyesalan yang terdalam padanya. Hal itu aja sih yang masih mengganjal mungkin kalo endingnya keungkap semua akan lebih bagus lagi. 

Minggu, 03 April 2022

MISTERI BUNGA TASBIH

 Judul : Misteri Bunga Tasbih

Penulis : V Lestari

Penerbit : Gramedia Pustaka

Tahun : 2000

Tebal : 304 halaman

Peresensi : Elok mayangsari

Awal tertarik untuk memilih novel ini karena sekilas membaca blurbnya yang menggambarkan tentang penemuan sebuah kerangka mayat. Wah pasti menarik karena sudah pasti ada pembunuhan dan segala macam misterinya.

Pengarang buku, Farida Gunawan, terjebak dalam pemikiran dan imajinasinya saat menulis sebuah novel. Dia tiba-tiba saja menjadi lebih berani, tertantang untuk menyelidiki sebuah misteri bunga tasbih yang merana, tak terawat, dan salah satu kuncupnya ternoda merah seperti darah. Awalnya hal ini membuatnya bersemangat untuk menjadikan isi cerita novelnya tapi tanpa disadari lama-lama ia hanyalah sebagai obyek yang justru dikendalikan oleh Irawan sang pemilik bunga tasbih yang merana.

Narasinya menarik tapi endingnya agak bingung juga sih kenapa pelaku justru membiarkan dirinya menjadi pemeran, yang akan membahayakan posisinya sendiri. 

Jumat, 01 April 2022

MISTERI KEMATIAN EMILIA



 Judul : Misteri Kematian Emilia

Penulis : V Lestari

Penerbit : Gramedia Pustaka

Tahun : 2012

Tebal : 552 halaman

Peresensi : Elok Mayangsari

Kesalahan yang dilakukan entah itu sengaja maupun tidak ternyata akan memberikan pengaruh yang luar biasa baik dalam diri sendiri maupun orang terdekat dan bahkan dapat membuat semuanya menjadi hancur dan musnah begitu saja. Kali ini kematian Emilia,  istri dari Nicholas, yang perkawinannya baru menginjak 3 tahun membuat hati Nick berantakan. Istri yang dicintai ditemukan telah bersimbah darah dengan luka sayatan di pergelangan tangannya. Nick tak habis pikir apa yang membuat Emilia bunuh diri dan hanya meninggalkan sepucuk surat yang bertuliskan "Maafkan aku Nick". Pandu, adik ipar sekaligus anggota Polisi bagian kriminal membantunya untuk mengusut peristiwa mengenaskan ini. 

Emilia ditemukan oleh seorang penjual Yoghurt yang kebetulan akan menawarkan dagangannya, namun Yuliana malah terkejut mendapati Emilia terbaring di bawah sofa dan tak bergerak. Iapun meminta bantuan Bu Wulan, tetangga terdekat untuk mengecek situasi di dalam lalu menghubungi Polisi dan Nick. Namun setelah kejadian mengerikan itu, Yuliana merasa aneh dengan dirinya sendiri. Tiba-tiba saja ia merasa mengenal Pandu padahal selama ini ia tak pernah tahu akan sosok Pandu. Dan ketika berbicara dengan Pandu pun ada beberapa hal yang membuat Pandu terperangah karena ia merasa Yuliana seperti Emilia. Selain itu Yuliana pun sering mengalami mimpi yang merasa bahwa ia melihat laki-laki yang tengah berbicara dengannya namun dalam mimpi tersebut, ia bukanlah Yuliana melainkan Emilia. Mengapa dan bagaimana ini bisa terjadi, padahal Yuliana tak mengenal keluarga Emilia sedikit pun. Ia hanyalah saksi karena menemukan korban, lalu mengapa kini Emilia seakan selalu hadir, apakah rohnya meminta bantuannya?. Mengapa Emilia selalu datang dalam mimpinya bersama laki-laki lain, yang bukan suaminya? Apa yang terjadi sesungguhnya, apakah Emilia memang sengaja bunuh diri atau dibunuh? 

Jika waktu dapat diputar kembali maka mungkin takkan ada kejadian seperti ini. Apakah kata maaf bisa menyelesaikan semuanya ataukah karena terlanjur sakit hati sehingga tak perlu lagi ada kata maaf dan penyesalan?. Buku ke 2 dari V lestari yang aku baca ini benar-benar membuat penasaran. Awalnya sih udah bisa nebak mungkin pelakunya dia tapi semakin dibaca lebih lanjut kok jadi ragu ya apa iya dia pelakunya. Cerita yang dibumbui dengan sedikit beraroma magis menambah menarik dan membuat tak berhenti membacanya sampai tuntas saking penasarannya.