Minggu, 31 Juli 2022

RESENSI KALIBATA 1980

 Judul : Kalibata 1980

Penulis : Sarashiba Nanda

Genre : Horor, Mystery

Dibaca via @cabaca

Rating : 5/5

Peresensi : elok mayangsari

Kisah ini sebenarnya berakar dari orang yang ingin mendapatkan kekayaan dengan cara yang tidak halal sehingga kehilangan akal sehatnya dan mengorbankan nyawa orang lain. Perjanjian keramat dengan makhluk gaib yang menginginkan tumbal nyawa disertai dengan ritual yang menyimpang dari agama memang sekilas membawa angin segar, mendatangkan kebahagiaan akan kekayaan yang berlimpah. Namun bagaimana mungkin mengorbankan nyawa anak kandungnya untuk segelintir harta. Di samping itu sosok kuntilanak yang menjelma menjadi manusia dengan nama bi Irah membawa misi tersendiri untuk membalas dendamnya. 

Keluarga 2 anak indigo yakni Awang dan Selly, merasa bahwa mereka sering di teror dengan hal-hal mistis. Bi Irah pembantu rumah tangga tiba-tiba dipergoki sedang memakan bunga melati dan berubah menjadi nenek berambut panjang dengan wajah yang mengerikan lalu menghilang. Awang yang tiba-tiba  demam tinggi setelah menolong korban yang tertabrak kereta. Selly yang di dekati ,makhluk halus dan tanpa sadar menjadikannya teman dekat hingga harus ditolong dengan memasuki gerbang dimensi alam gaib. Selain itu adanya kejadian kehilangan uang di kampung Kalibata yang mengarah pada babi ngepet turut membuat hawa mistis di Kalibata. Ahmad, bapak dari awang dan selly, dibantu dengan babe yakni kakek 2 anak itu berperan besar dalam misi memusnahkan makhluk halus, betapa tidak mereka harus masuk ke dimensi lain dan bernegosiasi meminta dengan halus agar mau menyerahkan Selly dan Awang yang di sekap. Bi Irah pada awalnya turut membantu namun sekali lagi jangan mudah percaya dengan mereka karena akan mudah masuk dalam tipu daya. Bi Irah malah mengajak Selly ke rumah nya dan menjadikannya teman bermain agar penguasa alam gaib dapat memusnahkan Kalibata. 

Ceritaya seruu,tidak membosankan.  Terdiri dari 24 bab dan  selalu menarik, ga bisa berhenti untuk terus membaca karena penasaran juga tentang siapa dalang yang membuat kehebohan mistis di Kalibata. Sempat terkecoh juga dengan Agus salah satu korban yang ditolong Awang, awalnya baik ingin membantu namun ternyata malah menipu Awang dan Ijul namun untungnya diselamatkan oleh salah satu makhluk halus sehingga mereka dapat menyelamatkan Selly tepat waktu.  Terlepas dari semua itu memang hanya Allah penolong yang sebenar benarnya. 

Minggu, 17 Juli 2022

RESENSI MUSTAKA KE 13

 Judul : Mustaka Ke 13

Penulis : Savariya

Via : @cabaca

Peresensi : Elok mayangsari

Cerita ini bergenre mistis, berawal dari rasa cinta menggebu yang tak terbalaskan. Kekecewaan, kesedihan akibat luka yang ditoreh sangat dalam karena penolakan cinta yang telah disemai sekian lama berujung pada tindakan impulsif yang tidak dapat dicegah. Rasa cinta yang awalnya membuncah berakhir dengan tumpukkan kebencian yang tak dapat diredam dan menuai kisah tragis. Namun dibalik semua kejadian sedih ini tanpa disengaja mampu menguak tabir misteri yang sesungguhnya. 

Penolakan cinta dari Darman membuat Sukesih lupa diri hingga dengan berani menikam Darman bertubi-tubi namun untungnya Darman dapat terselamatkan dan Sukesih pun menghilang. Sukesih memulai hidup baru di desa Kantil. Awal yang indah tiba-tiba saja berganti dengan mencekam karena adanya penculikkan sejumlah anak. Anehnya penculikan terjadi hanya pada malam Jumat Legi dn bersamaan dengan nyanyian merdu menyayat hati. Para warga menyakini bahwa nyanyian itu merupakan pertanda akn adanya penculikan anak walopun belum sepenuhnya terbukti. Darman sendiri berusaha mencari Sukesih untuk membalaskan dendamnya namun tanpa ia sadari kedatangannya di Desa Kantil akan membuka aib dirinya sendiri. Sebenarnya bukan hanya penculikan saja yang meresahkan warga namun adanya teror dari makhluk gaib tanpa kepala yang selalu mengusik kedamaian desa Kantil membuat suasana menjadi semakin tidak terkendali. Sukesih pun menjadi imbasnya karena tanpa sengaja bersenandung lirik yang dipercaya warga sebagai pertanda akan datangnya penculikkan. Sukesihpun diadili dan di bakar hiidup-hidup tanpa ada pembelaan. Namun teror tetap berlangsung dan membuat warga semakin takut untuk keluar rumah. 

Cerita ini mengandung unsur pesugihan dan tumbal. Mereka yang tidak mau bersusah payah makan akan mencari jalan pintas tanpa menghiraukan akibat dari perjanjian keramat itu. Kekayaan yang di dapat dengan tidak halal pun pada akhirnya tak mampu menyelamatkan dirinya. Begitu juga dengan cinta. Cinta yang egois dan dendam yang menumpuk menimbulkan khilaf yang sama-sama akan berakhir pada jalan yang sesat lalu penyesalanpun akan datang terlambat.



Minggu, 10 Juli 2022

RESENSI KASUS-KASUS PELACAKAN DAUD HAKIM DAN TRISTA BUKU 1

 Judul : Kasus-Kasus Pelacakan Daud Hakim Dan Trista Bagian 1

Penulis : S Mara GD

Penerbit : Gramedia

ISBN : 10 : 979-22-4017-9

Cetakan : 1, September 2008

Dibaca via : @ipusnas

Peresensi : Elok Mayangsari

Buku ini merupakan kumpulan cerita misteri dari kasus-kasus yang di kerjakan oleh  Reserse kriminal Daud Hakim beserta pacarnya, Trista. Trista sendiri adalah putri dari atasannya Daud Hakim, dia bekerja sebagai wartawan di sebuah majalah. Sehubungan dengan profesinya itu dan hampir setiap hari ia bersentuhan dengan berbagai cerita kriminal dari ayahnya maupun Daud maka tidaklah sulit bagiya untuk membantu Daud dalam investigasi kasus yang sedang ditanganinya. Dalam bagian pertama ini memuat 18 kasus misteri, yakni : misteri tiga lembar surat kaleng, misteri mayat tanpa hidung, misteri empat butir mangga, misteri matinya seorang istri muda, misteri bayangan di jalan gelap, misteri mayat di jalan tol, misteri matinya seekor kupu-kupu, misteri di balik kenaikan harga, misteri pencurian yang aneh, misteri lenyapnya formula R XI, misteri kucing-kucing yang mati, misteri telepon yang berdering, misteri mayat dalam mobil, misteri sabun-sabun yang hilang, misteri matinya sang koruptor, misteri matinya seorang rival, misteri istri yang hilang dan misteri hilangnya Diana. Dilihat dari pemilihan judul saja sudah tentu membuat tergelitik penasaran ingin membaca, seperti judul empat butir mangga yang kesannya tidak seperti judul misteri kejahatan lainnya. S Mara GD selalu berhasil membuat pembaca tertegun dan menggugah rasa penasaran yang sangat tinggi akan terungkapnya sisi kejahatan hingga membuat tak pernah ingin berhenti membaca, selain itu selalu saja ada plot twist yang mengejutkan pada akhir bagian cerita.